Pengaruh Model Pembelajaran POE (Predict-Observe-Explain) Pendekatan Blended Learning Terhadap Kemampuan Argumentasi Ilmiah Siswa Pada Materi Pencemaran Lingkungan Di MTs Hasanah Pekanbaru
Keywords:
PoE, Blended Learning, Keterampilan argumentasi ilmiah, pencemaran lingkunganAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh proses pembelajaran IPA di MTs Hasanah Pekanbaru, guru masih berfokus pada penguasaan materi dan jarang menggunakan model pembelajaran yang menuntut peserta didik untuk melakukan pengamatan secara langsung melalui kehiatan penyelidikan. Hal ini menyebabkan kurang dibekalinya peserta didik dalam memecahkan suatu persoalan sehingga kemampaun argumentasi siswa peserta didik masih belum optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran POE (Predict-Observe-Explain) Pendekatan Blended Learning Terhadap Kemampuan Argumentasi Ilmiah Siswa Pada Materi Pencemaran Lingkungan Di MTs Hasanah Pekanbaru. Metode penelitian menggunakan penelitian Quasi Experiment Non-Equvalent control Group dengan design yaitu melibatkan satu kelas eksperimen dan satu kelas kontrol. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas VII MTs Hasanah Pekanbaru. Pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini yaitu kelas VII A sebagai kelas eksperimen menggunakan model POE (Predict-Observe-Explain) dengan Pendekatan Blended Learning dan kelas VII B sebagai kelas control. Menggunakan model pembelajaran konvensional dengan data dikumpulkan melalui soal tes berupa soal essai sesuai indikator Toulmin. Data test dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil uji statistik dengan bantuan SPSS versi 25 menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,000 < signifikansi alpha 0,05. Hal ini dapat disimpulkan bahwa Ha diterima dan H0 ditolak yang artinya terdapat pengaruh model pembelajaran POE (Predict-Observe-Explain) Pendekatan Blended Learning Terhadap Kemampuan Argumentasi Ilmiah Siswa Pada Materi Pencemaran Lingkungan Di MTs Hasanah Pekanbaru.