This is an outdated version published on 2022-12-29. Read the most recent version.

Hubungan Antara Beban Kerja Dengan Stres Kerja Pada Tenaga Kesehatan Di Masa Pandemi

Authors

  • Septiana Egawati UIN Sultan Syarif Kasim Riau
  • Linda Aryani UIN Sultan Syarif Kasim Riau

Keywords:

Beban Keja, Stres Keja, Tenaga Kesehatan

Abstract

Stres kerja adalah ketegangan yang dialami oleh individu karena adanya tuntutan pekerjaan yang ditandai dengan perubahan fisiologis, psikologis dan perilaku. Salah satu faktor yang mempengaruhi stres kerja adalah beban kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara beban kerja dengan stres kerja pada tenaga kesehatan di masa pandemi. Jumlah subjek dalam penelitian ini sebanyak 65 tenaga kesehatan dengan menggunakan teknik nonprobability sampling. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan skala stres kerja sesuai teori Robbins dengan nilai koefisien reliabilitas sebesar 0,96 dan skala beban kerja sesuai dengan teori Munandar memiliki koefisien reliabilitas sebesar 0,95. Berdasarkan hasil analisis uji korelasi pearson product moment ditemukan adanya hubungan positif antara beban kerja dengan stres kerja dimana nilai r=0,434 serta signifikansi p=0,000 (p<0,01), hal ini menunjukkan bahwa hipotesis diterima. Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan positif antara beban kerja dengan stres kerja pada tenaga kesehatan di masa pandemi.

Published

2022-12-29

Versions